Sumbawa – metrodompu.com, Proses rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tingkat kecamatan yang dilakukan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Sumbawa terus berjalan. Pasangan nomor urut 5 Jarot-Mokhlis optimis dan yakin bahwa perolehan suaranya unggul dari paslon lain.
Agar proses demokrasi tidak dicederai oleh pihak-pihak tertentu, calon Bupati Sumbawa dari nomor 5, H Jarot saat ditemui di Sumbawa, Sabtu (12/12) meminta Gabungan Penegak Hukum Terpadu (Gakkumdu) yaitu Bawaslu, Polri dan Kejaksaan untuk mendampingi, mengawal ketat proses perhitungan suara sampai selesai.
“Proses perhitungan di beberapa kecamatan saat ini terus berjalan dan kami meminta aparat dan lembaga terkait untuk mengawal ketat proses ini hingga selesai, agar tidak ada pihak-pihak yang dapat menodai demokrasi,” katanya di Sumbawa, Sabtu (12/12).
Ia berharap proses pleno perhitungan suara yang dilakukan di tingkat PPK berjalan aman dan sukses tanpa kendala dan dapat rampung secepatnya.
“Saya berterimakasih kepada semua pihak dan mari kita mengawal seluruh proses ini bersama-sama,” pintanya.
Saat ini tim paslon nomor 5 ini terus mempelajari dan memantau apakah ada potensi atau indikasi yang mengarah ke pelanggaran. Atau, ada hal yang dapat digugat hingga rampung dan selesai proses rekapitulasi di pihak KPU.
Sambil menunggu hasil dari proses rekapitulasi perolehan suara, langkah-langkah hukum dipersiapkan, jika diperlukan. Beberapa tahapan, baik proses kampanye maupun hari tenang ada beberapa kejanggalan yang terkuak. Jika terjadi indikasi bahkan terbukti adanya kecurangan maka pihaknya akan melaporkan hal tersebut ke MK.
Pihaknya juga telah mengimbau baik melalui media maupun secara langsung agar relawan dan simpatisan untuk bersabar dan tetap tenang sambil mengawal proses perhitungan suara dengan teliti.
“Untuk simpatisan dan pendukung Jarot-Mokhlis dimanapun berada agar tetap tenang dan sabar dan menunggu hasil realcount atau hasil resmi dari KPUD dan tetap menjaga kondusifitas,” ujarnya.
Di sisi lain, pihak Jarot-Mokhlis juga telah melakukan komunikasi dengan Paslon lain yaitu nomor 1, 2 dan 3 untuk mendukung jalannya demokrasi yang bersih dan sportif di Pilkada Sumbawa ini.
Aparat juga kini mengamankan proses rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat PPK, yang memang terjadwal dari kemarin. Hari ini Polres Sumbawa megerahkan 1.100 personil gabungan yang diterjunkan di 24 kecamatan.
“Dalam rapat pleno ini , kami all out untuk mengerahkan personel dilapangan guna mengamankan jalannya acara” ucap Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra SIK melalui Kasubbag Humas Iptu Sumardi S.Sos saat ditemui di Sumbawa, Sabtu.
Ia mengatakan bahwa sejak kemarin Jumat (11/12) ada 3 kecamatan yang sudah mulai melaksanakan rapat pleno terbuka yakni Kecamatan Alas Barat, Alas, dan Kecamatan Rhee.
“Hari ini sisa 21 Kecamatan yang serentak melaksanakan rapat pleno, alhamdulillah 3 kecamatan yang telah melaksanakan penghitungan suara kemarin berjalan aman dan lancar, semoga hari ini juga aman dan kondusif” Ujarnya.
Kasubag Humas juga mengatakan bahwa hingga hari ini dalam pengamanan rapat pleno, Polres Sumbawa masih mendapatkan bantuan pengamanan dari personel BKO Polda NTB, TNI dan juga Brimob. selain itu 2 Pleton standby di Polres Sumbawa juga dikerahkan untuk melaksanakan patroli diseputaran kota sumbawa guna menghimbau masyarakat, terutama para pendukung pasangan calon agar selalu menciptakan situasi yang kondusif.
Tidak hanya itu, Kapolres Sumbawa melalui Kasubag Humas menegaskan kepada personel di lapangan agar pelaksanaan rapat pleno hari ini harus dimaksimalkan dan selesai tepat waktu. Harapannya seluruh kotak suara dapat bergeser ke gudang logistik KPU Kabupaten Sumbawa, sehingga pengamanan menjadi terpusat hanya di satu titik. (Tim)