Dompu – metrodompu.com, Penyebaran virus Corona selalu menjadi trending disetiap pemberitaan, berbagai cara dilakukan pemerintah untuk menekan penyebaran virus yang populer disebut Covid 19 ini, tetapi masih sangat minim masyarakat memahaminya, ini terbukti kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga protokol kesehatan Covid 19, yaitu dengan menjaga 3 M (Mencuci tangan pakai sabun, Memakai Masker dan Menghindari kerumunan).
Berangkat dari hal tersebut, maka Bhabinkamtibmas Desa Bakajaya bersama Pemerintah desa giat sosialisasi bahaya virus Corona yaitu dengan mengusung keranda keliling kampung.
Berbagai upaya dilakukan untuk menekan penularan Covid19 di tengah masyarakat, cara unik pun dilakukan, itulah yang dilakukan Bhabinkamtibmas Brigadir Agus Salim, Jum’at (12/02/21), pukul 11.00 wita.
Dalam kegiatan tersebut, Petugas gabungan yang terdiri dari Bhabinkamtibmas, Babinsa, Bidan Desa, Pemerintah Desa beserta Staff Desa Baka Jaya, menggelar aksi sosialisasi bahaya COVID-19 dengan mengarak instalasi peti mati jenazah di Dusun Mpuri, Desa Baka Jaya, Kecamatan Woja, Dompu.
Aksi ini dimaksudkan agar masyarakat selalu waspada akan bahaya penularan virus COVID-19 yang hingga kini belum juga teratasi.
“Bukan untuk menakut-nakuti. Melainkan lebih pada bentuk kewaspadaan kita, bahwa Covid-19 ini memang berdampak pada kematian,” kata Bhabinkamtibmas Desa Baka Jaya, Brigadir Agus Salim.
Di tengah pandemi COVID-19, yang saat ini memasuki masa transisi, masyarakat mulai banyak yang mengabaikan protokol kesehatan.
“Padahal ini bagian dari langkah penting memutus mata rantai penularan COVID-19,” jelasnya.
Sejak diumumkan lagi peningkatan pasien positif Covid-19 bulan lalu, Kabupaten Dompu secara langsung ditetapkan sebagai Zona Merah bersama Kabupaten Bima dan Sumbawa.
“Ini menimbulkan kekhawatiran banyak pihak, terutama Satgas sebagai barisan terdepan guna mengatasi pandemi mematikan ini,” beber Agus Salim.
Kegiatan berlangsung aman, lancar dan situasi terpantau kondusif. Sementara masyarakat yang menyaksikan ‘demo’ keranda jenazah dari satuan tugas covid-19 Desa Baka Jaya, memberikan respon positif.
“Kita senang dan berterima kasih yang tidak bosan-bosannya mengingatkan warga akan bahaya virus mematikan ini,” ucap warga. (Yan Irawan DP)