- Dompu – metrodompu.com, Dengan dilakukannya Pembelajaran Tatap Muka di sekolah-sekolah, maka penerapan protokol kesehatan pun harus semakin ketat dilaksanakan. Selain dengan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak), vaksinasi menjadi salah satu faktor penting untuk memastikan PTM terlaksana dengan aman. Oleh karena itu, pemberian vaksinasi kepada siswa perlu dipercepat.
Hal itulah yang dilakukan Dinas Dikpora Kabupaten Dompu saat ini. Melalui Kabid Dikdas Asrulriady, S.Pd mengungkapkan, Dinas Dikpora saat ini sedang gencar – gencarnya melakukan percepatan vaksinasi terhadap siswa usia 6-11 tahun, semua stackholder saling mendukung untuk suksesnya vaksinasi tersebut, mulai dari tim gugus tugas kabupaten, Polres Dompu beserta jajarannya serta camat dan kepala sekolah.
Asrulriady menambahkan pencapaian vaksinasi siswa usia 6-11 tahun yang selama ini kami lakukan sudah ada progress yang meningkat, sampai dengan tanggal 19 Februari, progress yang tercapai yaitu 43,64%, target kami sampai tanggal 28 Februari bisa mencapai 80 persen.
Asrulriady menghimbau kepada para guru dan siswa untuk lebih waspada terhadap covid-19, karena saat ini ada 4 sekolah yang lakukan pemberhentian sementara pembelajaran tatap muka, akibat beberapa siswa dan guru terjangkit covid-19 Varian baru yaitu omicron.
Adapun beberapa sekolah yang di tutup sementara yaitu SDN 9 Woja, SLTPN 3 WOJA, SDN 5 HU’U dan SLTPN 1 PEKAT. Untuk 4 sekolah tersebut saat ini hanya di lakukan pembelajaran Daring selama 5-7 hari.
Asrulriady mengajak kepada semua Kepala Sekolah dan Guru-guru untuk terus mengedukasi, memberikan pemahaman dan penjelasan, agar para siswa mau di vaksinasi. (Yan Rangga ma huttu)