Oleh: Firmansyah, S.Psi., M.MKes
Mendukung kemajuan belajar dan pengembangan diri bagi para siswa di sekolah dibutuhkan sinergitas semua pihak sesuai profesi dan keahliannya. Sinergitas itu dibutuhkan untuk membantu siswa dapat mengembangkan dirinya secara maksimal.
Adanya kemajuan yang dicapai para siswa dalam mengembangkan dirinya apakah berkaitan dengan prestasi akademik ataupun prestasi yang lainnya menjadi harapan bersama semua pihak.
Sekolah menjadi wadah yang baik dan tepat bagi para siswa untuk mengembangkan dirinya secara maksimal dan juga mendapatkan bekal menjadi generasi harapan bangsa dan daerah kedepannya.
Salah satu profesi yang juga diharapkan ketelibatannya untuk memberikan dukungan bagi kemajuan para siswa dalam mengembangkan dirinya secara maksimal di sekolah adalah Profesi Psikolog.
Mengapa Psikolog dibutuhkan kehadirannya di sekolah. Menyikapi kebutuhan ini Psikolog Lalu Yulhaidir yang juga Ketua Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Wilayah Nusa Tenggara Barat membeberkan beberapa alasan, diantaranya;
Ada 10-15 porsen permasalah di sekolah membutuhkan bantuan ahli dan profesional. Permasalahan tersier dengan resiko bermasalah secara akademik dan perilaku sebesar 15 porsen, permasalahan primer dengan indikasi siswa tanpa masalah akademik dan perilaku yang serius.
Sekitar 20 porsen anak membutuhkan layanan kesehatan mental dan sekitar 70-80 porsen pelayanan (service) dapat diberikan di sekolah. Jumlah anak dengan kebutuhan layanan psikologis juga tergolong tinggi yaitu sekitar 4-8 porsen anak usia 9-17 tahun mengalami gangguan psikologis.
Adanya permasalahan umum (common problem) seperti rendahnya motivasi belajar, kualitas pertemanan sebaya yang buruk, masalah kedisiplinan hingga kepermasalahan kronis seperti hambatan perkembangan, anak dengan kebutuhan khusus, droup-out sekolah dan masalah kekekerasan baik secara verbal, fisik, psikis, seksual maupun cyber.
Dari berbagai persoalan yang dibeberkan Psikolog Lalu Yulhaidir, kemudian menyebutkan pentingnya Psikolog hadir (Psikolog Goes To Shool) memberikan pelayanan psikologis kepada para siswa di sekolah.
Pengalaman pakteknnya selama lebih kurang 10 tahun dalam memberikan pelayanan psikologi di sekolah pria yang akrab disapa Mamiq Yul oleh teman sejawatnya ini mengungkapkan penting dan perlunya Psikolog hadir di sekolah.
“Psikolog hadir di sekolah untuk memberikan layanan psikologi yang membantu melakukan pengembangan pribadi, pengukuran, dan pemeriksaan psikologis siswa didik, guru, dan stakeholder sekolah”, katanya.
Lanjutnya menambahkan Psikolog di sekolah juga bisa membantu dalam program promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitasi untuk kondisi psikologis tertentu serta membantu sekolah dalam merancang, melaksanakan, dan mengawasi program pendidikan hingga penataan manajemen sistim organisasi sekolah.
Psikolog yang berpraktek di Biro Psikologi Terapan “Inspiring” Lombok ini kemudian menjelaskan ada beberapa hal penting yang bisa dilakukan Psikolog di sekolah.
“Di sekolah Psikolog dapat memberikan pelayanan diantaranya layanan pengembangan individu, layanan pengembangan kelompok, layanan pengembangan komunitas, dan layanan pengembangan sistim dan organisasi sekolah”, jelasnya.
Diakhir Lalu Yulhaidir mengungkapkan ada beberapa program penting yang bisa ditawarkan Psikolog untuk dilaksanakan di sekolah. Beberapa program tersebut diantaranya:
Program assasmen kemandirian belajar, assasmen kesispan belajar / sekolah dan skirining penerimaan siswa baru, assasmen perkembangan siswa.
Assasmen kesulitan belajar, bimbingan karier, identifikasi siswa berkebutuhan khusus, intervensi permasalahan populer di sekolah, dan masih banyak lagi layanan psikologi lainnya.
“Untuk mendapatkan pelayanan psikologi sebagaimana yang disampaikan pihak sekolah dapat menghubungi atau bekerjasama dengan Psikolog yang ada”, tutupnya.
Demikian, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi kita semua terutama para orang tua dan guru untuk mengeliminir berbagai persoalan psikologi yang dialami siswa di sekolah sehingga memungkinkan mereka tumbuh kembang sebagaimana yang diharapkan. (*)
===
Penulis: Konsultan Psikologi pada Lembaga Konsultasi dan Bimbingan Psikologi “Buah Hati”, juga sebagai Koordinator Sub Bagian Komunikasi Pimpinan Bagian Prokopim Setda Dompu dan aktif sebagai Anggota PPM Kabupaten Dompu.
