Dompu – metrodompu.com, Pelepasan 53 siswa klas IX SMP Negeri 6 Woja, pada Kamis, 8 Juni 2023 diwarnai atraksi bakat dan talenta siswa yang disambut bangga dan apresiasi riuh dari undangan yang hadir.
Kegiatan pelepasan siswa klas IX yang dilaksanakan di lapangan upacara SMPN 6 Woja itu dihadiri Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Dompu, Ketua Dewan Pendidikan, Pengawas SMP, mantan Kepala SMP 6 Woja, dan seluruh wali murid.
Kepala SMPN 6 Woja, Dra. Ida Susilawati, dalam pengantarnya mengatakan “Rasa bangga dan haru atas rahmat Alloh SWT yang tercurahkan kepada kami jajaran SMPN 6 Woja, karena dapat melaksanakan acara pelepasan klas IX tahun ajaran 2022/2023 ini, yang merupakan kegiatan perdana sejak sekolah ini didirikan tahun 2008”.
“Terlaksananya kegiatan pelepasan yang dirangkai dengan Pameran P5 berkat kerjasama dengan semua elemen di SMPN 6 Woja termasuk dengan wali murid. SMP 6 Woja tidak akan maju tanpa dukungan semua pihak”, katanya.
Ida Susilawati juga memaparkan prestasi yang pernah diraih pihak SMPN 6 Woja, diantaranya, guru meraih peringkat 1 keaktifan guru PMM, dan seorang guru dikirim ke Jakarta dengan predikat kedua. Juga ada 36 siswa mendapat prestasi di google word space.
Untuk itu Ida Susilawati berharap kepada masyarakat Desa Nowa dan Bakajaya agar siswa tamatan SD melanjutkan pendidikannya di SMP 6 Woja.
Selain itu SMPN 6 Woja juga telah memiliki sanggar seni dan tari, agar siswa dapat meneruskan kemampuannya sehingga menjadi siswa yang kreasi dan berbakat. Ada juga siswa cabor tenis meja dan telah meraih medali emas di Porprov NTB beberapa waktu lalu, kegiatan ekstra kurikuler terus dikembangkan dikembangkan di sekolah ini, paparnya mengakhiri.
Sementara Kepala Dinas Dikpora, Drs. H. Rifaid, M. Pd, dalam sambutannya mengatakan “Anak – anak yang dilepas pada hari ini berarti sudah siap melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, karena mereka telah sukses menempuh pendidikan selama 3 tahun di SMPN 6 Woja”.
“Kalian harus memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) dan jangan hanya memiliki sumber manusia”, tambahnya.
“Dengan P5 didalam kurikulum merdeka kalian dituntut memiliki disiplin yang tinggi, dan harus bisa diterapkan dalam kehidupan, terutama dalam satuan pendidikan, yang penting bisa menanamkan karakter yaitu karakter moral dan kinerja. Dengan kurikulum merdeka yaitu diberikan kebebasan strategi belajar. Menanamkan konsep inovasi, kolaborasi, kreatif”, urainya.
H. Rifaid mengapresiasi siswa SMP 6 Woja atas kreativitasnya, inovatifnya, bahkan telah ditampilkan di beberapa even, baik tingkat kabupaten, provinsi maupun nasional.
Kegiatan pelepasan yang dirangkai dengan pameran hasil karya siswa, diantaranya produk alat penjernih air, mpeyek, nasi ketan, dan masih banyak produk – produk yang dipajang di stand pameran tersebut.
Pada kesempatan itu diumumkan siswa peraih prestasi mulai dari urutan 1 sampai dengan 10 diantaranya :
1. Sri Sariatiningsih
2. Gina Apriana
3. Syamsuddin
4. Trisna Suci Ramdani
5. Suci Hidayanti
6. Ike Nurjana
7. Wildaningsih
8. Khaerunnisa
9. Arini
10. Najmah
Adapun keaktifan di google word space peringkat ke 2 tingkat Nasional, diraih oleh Syamsurizal.
Ditampilkan juga pidato bahasa inggris oleh Sri Sariatiningsih dan diterjemahkan oleh Siti Hajar. Sedangkan Kapatu Mbojo oleh Najmah yang merupakan peraih peringkat ke 2 tingkat Kabupaten Dompu.
Turut berpartisipasi juga siswa – siswi SMA Negeri 2 Woja dengan menampilkan tarian daerah, karya sanggar seni dan tari SMA Negeri 2 Woja. (MD01)